Minggu, 01 Januari 2012

Fakta TENTANG KESESATAN WAHABI


1.      Kerajaan pendukung utama gerakan wahabi/salafy, kerajaan Saudi, adalah suatu kerajaan yang berdiri dengan jalan perebutan kekuasaan dari Syarif Makkah (Syarif Hussain) oleh Ibnu Saud. Penjagaan Haramain sudah beratus tahun dipercayakan pada keturunan Rasulullah SAW. Padahal, faham wahabi sangat mengha ramkan perebutan kekuasaan dari pemerintah yang sah. Mereka menerapkan hukuman mati untuk kudeta, tapi kerajaan mereka didirikan dengan cara ini.
2.  Perebutan kekuasaan dilakukan dengan jalan perang, di mana pihak wahabi/Ibnu Saud dibantu langsung oleh orang kafir (Inggris) di antaranya seorang intelijennya yang terkenal bernama Lawrence ([Yahudi?] ada filmnya : Lawrence of Arabia). Jadi sejak awal, pendirian Keraja an Saudi dibantu oleh orang kafir yang sangat dicurigai bahwa Yahudilah di belakang semua ini karena ketika itu kabinet Inggris sangat dipengaruhi Yahudi.
3. Dalam perang ini banyak terbunuh ulama-ulama ahlus sunah terutama keturunan Rasulullah SAW. Memang fahaman wahabi sangat membenci keturunan Rasulullah SAW karena mereka tahu, salah satu pilar kekuatan umat Islam sebenarnya ada pada keberkatan keturunan Rasulullah SAW.
4. Setelah merebut kekuasaan dan mendirikan kerajaan Saudi, Ibnu Saud dan ulama-ulama wahabi berencana menghancurkan makam Baginda Rasulullah SAW. Usaha ini dihentikan setelah mendapat protes dari seluruh dunia. Dari Indonesia ada dikirim delegasi khusus dari NU yang diketuai KH. Wahab Hasbullah. Delegasi ini me ngancam pemerintah Saudi agar menghentikan usaha nya tersebut.
5.  Kerajaan Saudi dan ulama-ulama wahabi di sana hingga saat ini tidak pernah diketahui jelas memusuhi Israel dan Amerika. Malahan, raja-rajanya berteman akrab dengan pemimpin-pemimpin Amerika.
6.  Perusahaan-perusahaan minyak di Saudi sebagian besar adalah perusahaan Amerika yang nota bene milik orang Yahudi. Aramco dan lain-lain itu milik Yahudi semuanya.
7.  Tokoh-tokoh kerajaan Saudi menyimpan uang rejeki mi nyaknya ke bank-bank Yahudi di Amerika, Swiss, dll. Tentu saja keuntungan dari perputaran uang ini tidak akan dipakai Yahudi untuk memajukan Islam bukan? Tentu tidak! Malah keuntungannya dipakai untuk meng hancurkan Islam.
8.  Saudi mengizinkan tanah haram dipakai sebagai pengkal an perang tentara kafir (Sekutu) untuk menghancurkan Iraq yang beragama Islam.
Dari sedikit fakta ini mestinya kita curiga. Apakah gerakan wahabi ini murni dari Islam ? Ataukah memang ia dibentuk dan disuburkan oleh Yahudi kafir untuk menggerogoti Islam dari dalam ? 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar